Ketumbar Dan Lada

:: Penulis : Fatmah Bahalwan

photo by finunu.wordpress.com

Ketumbar dan Lada, adalah sama-sama keluarga bumbu rempah-rempah. Bentuknya sama, bulatan kecil. Sering sekali para pemula sulit membedakan mana yang ketumbar dan mana yang lada. “iiihhhhh, aku tidak tahu mana yang lada dan mana yang ketumbar, takut ketukar”, begitu sering dikatakan mereka.

Nah, perhatikan baik-baik deh ya! Lada atau disebut juga merica, bulatannya sedikit lebih keras dibanding ketumbar. Ada yang berwarna hitam dan ada juga yang berwarna putih. Konon, Lada yang hitam adalah lada yang masih asli dari pohonnya, sedangkan lada putih adalah Lada yang sudah melalui proses pengupasan. Dipasaran dunia Lada Hitam jauh lebih mahal dibanding Lada putih. Bila dipegang, terasa tekturnya agak keras.

Penggunaan lada yang paling sering di negri kita ini adalah dicampurkan kedalam bumbu halus. Saat ini banyak sekali dijual lada halus. Rasa lada agak

pedas dan khas sekali. Bila tercium serbuk lada oleh

kita, akan menyebabkan bersin-bersin karena sengatan pedasnya. Banyak sekali masakan Indonesia dan masakan dunia yang menggunakan lada, mulai dari sayur sop, dan berbagai macam gulai, dan lain-lain.

Ketumbar, meski sama-sama bulat kecil, tesktur fisiknya lebih lunak berserat kasar. Warna agak kecoklatan muda dan ringan sekali. Banyak sekali digunakan sebagai bumbu halus dalam berbagai masakan di dunia. Berbeda dengan lada yang bila terlalu banyak menggunakannya akan menyebabkan rasa pedas berlebih, ketumbar lebih banyak menghasilkan aroma wangi dan sedap. Selain biji ketumbar, daun ketumbar juga popular digunakan sebagai penyedap masakan. Kita mengenal Sop Tom Yam yang sedap sekali aromanya karena daun ketumbar, begitu juga beberapa macam salad yang mengunakan daun ini.

Asih sulit membedakan Ketumbar dan Lada ? perhatikan baik-baik foto ini!

Kemas ketumbar dan Lada dalam botol-botol kecil dirumah, beri label tulisan Lada dan Ketumbar, lama-lama anda akan dengan mudah membedakannya.(fb)